Ketika
nabi Yunus di telan ikan paus ia terus menerus bertasbih mensucikan
nama Allah . Ucapan tasbih nabi Yunus yang terkenal adalah :”Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzholimin
(tidak ada Tuhan selain Engkau, maha suci Engkau sesungguhnya aku
termasuk orang yang mendzolimin diri sendiri)
87-
Dan (ingatlah kisah) Zun Nun (Yunus), ketika ia pergi dalam keadaan
marah, lalu ia menyangka bahwa Kami tidak akan mempersempitnya
(menyulitkannya), maka ia menyeru dalam keadaan yang sangat gelap:
“Bahwa tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Engkau. Maha Suci
Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang lalim.”
Berkat
tasbih yang diucapkannya itu Allah mengampuni kesalahannya dan
mengeluarkannya dari perut ikan paus yang telah menelannya, sebagaimana
disebutkan dalam surat as shaffat ayat 143-144
143-
Maka kalau sekiranya dia tidak termasuk orang-orang yang banyak
(bertasbih) mengingat Allah , 144- niscaya ia akan tetap tinggal di
perut ikan itu sampai hari berbangkit. (As Shafat 143-144)
Dalam
surat as Saffat diatas Allah mengingatkan seandainya Yunus bukan orang
yang banyak bertasbih mengingat Allah niscaya ia akan tetap berdiam
didalam perut ikan paus itu sampai hari kiamat nanti.Allah
menyelamatkannya karena ia termasuk orang yang banyak bertasbih.